Ya, manusia memiliki sistem syaraf dan indra yang rumit. Selera makan adalah informasi rumit yang relatif dan beraneka ragam yang membuatnya tidak hanya sekedar menjadi rasa lapar. Berbagai kondisi psikologis yang dapat mempengruhinya. Dan siapapun dapat mengalaminya termasuk buah hati kita yang masih bayi sekalipun.Ketika usia anak sudah cukup untuk memulai berbagai macam menu dan jenis makanan yang kita sediakan, ada banyak kemungkinan anak mulai pilih-pilih dengan menu makannya. Jika belum terlambat,sebenarnya orang tua bisa melatih anak-anaknya untuk bisa menerima banyak menu sehat yang kita sediakan untuk mereka tanpa terlalu banyak pilih-pilih.
Pada awal perkembangan indra pengecap/perasanya, anak belum mengenal banyak rasa. Tapi lidah mereka sangat peka dengan rasa. Bagi kita yang orang dewasa sudah asin. tapi bagi mereka malah terlalu asin. Bagi kita tidak pahit tapi bagi mereka pahitnya setengah mati sampai tak tahu harus bagaimana selain menangis sejadi-jadinya.
Cara paling efektif untuk mendampingi anak yang susah makan adalah memasak sendiri menu-menu sehat untuk mereka. Orang tua bisa memilih bahan, rasa kandungan gizi sampai penyajian-penyajian yang menarik dan menyenangkan.
Hal-hal lain yang perlu orang tua perhatikan adalah anak sedang dalam masa meniru ketika oran tua mangatakan ini pahit, ini asin, ini manis, ini enak, ini tidak enak dan sebagainya. Berhati-hatilah dengan pernyataan- pernyataan tersebut di depan anak-anak anda. Karena salah satu awal buah hati susah makan adalah masalah persepsi dan psikologis.